Sabtu, 27 Juli 2013

Ini Saja (Sederhana)




Berjalan mengarungi  gelombang kehidupan


Dengan bau yang tak biasa terhirup



Dengan suasana yang terasa asing



Bahkan teramat asing



Bunda . . .



Relakan kepergianku dengan restumu



Tahukah engkau wahai Bunda



Tidaklah aku takut mereka yang akan menguburku dalam kegelapan



Sesungguhnya masa depan masih merentangkan sayapnya



Siap memeluk dan terbangkanku



Aku menampikan kesedihan demi sebuah perjuangan dan demi mimpi yang telah dibangun



Mencoba bangkit dan sisingkan lengan baju untuk mencapai tujuan



Mencoba melepaskan duri-duri masa lalu



Meniti langkah dengan yakin



Seolah arus sungai yang mengalir deras dan jeram meluncur keras menuju tujuan



Suatu perjuangan sang pemimpi berhadiahkan kemuliaan

Source: My lovely  Sist Neneng zidna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gambaran Surga dalam Kitab Suci Islam. Bahasa Harfiah atau Metafora?

  Dalam Al-Qur’an Surga digambarkan sebagai sebuah tempat yang memiliki Sungai-sungai yang mengalir di bawahnya, terdapat pepohonan dengan b...